Jakarta | badilag.mahkamahagung.go.id
Mahkamah Agung (MA) meluncurkan aplikasi Sistem Informasi Kepegawaian (SIKEP) versi 3.1.0 yang terintegrasi dengan manajemen sumber daya manusia berbasis kompetensi. Pelucuran Aplikasi ini dilakukan oleh ketua MA Prof.Dr. H. M. Hatta Ali.,S.H., M.H, Kamis (20/12), di Balairung Mahkamah Agung, Gedung MA, Jakarta Pusat.
Acara ini dihadiri para pimpinan MA, para pejabat eselon I, II, III di lingkungan MA. Hadir pula Duta Besar Uni Eropa untuk Indonesia dan Brunei Darussalam Vincent Guérend dan Kepala Unit Tata Kelola Pemerintahan Demokratik dan Pengentasan Kemiskinan UNDP Indonesia Siprianus Bate Soro.
Hatta Ali menyatakan sesuai dengan cetak biru peradilan 2010-2035, MA berkomitmen bahwa pembaharuan sumber daya manusia harus berpedoman pada model manajemen sumber daya manusia berbasis kompetensi. “Dengan dukungan EU-UNDP SUSTAIN, model inilah yang diterapkan oleh MA dalam berbagai proses kepegawaian,” jelasnya.
Menurut Hatta Ali ada 4 hal utama sebuah aplikasi sistem informasi kepegawaian yang ideal, yaitu kemudahan dalam mengakses, kecepatan dalam informasi, ketepatan informasi dan keamanan informasi.
Hatta Ali juga menjelaskan, sudah lebih 3 tahun yang lalu MA meluncurkan sistem informasi kepegawaian atau yang dikenal dengan SIKEP MA. ” Pada hari ini akan saya tunjukkan bagaimana evolusi dan perkembangan SIKEP MA menjadi sebuah aplikasi yang terintegrasi dan komprehensif sekaligus sebagai salah satu tonggak transformasi di MA,” ungkapnya.
Dengan SIKEP versi 3.1.0 ini untuk mendapatkan data, begitu cepat dan mudah. SIKEP versi 3.1.0 ini sangat mudah digunakan dan sangat informatif. ” Bagi saya peluncuran sisitem terintegrasi ini memiliki makna bahwa MA akan terus menjaga dan meningkatkan transparansi, akuntabilitas dan efektivitas proses manajemen SDM,” tuturnya.
Hatta Ali juga mengajak seluruh jajaran MA berkomitmen untuk menggunakan SIKEP MA dan sesegera mungkin mengupdate data. “Jadi mulai besok saya ingin melihat apakah semua satker sudah mengupdate data, karena ini merupakan bagian dari upaya mewujudkan era baru peradilan modern yang berbasis teknologi informasi,” katanya.
Ia juga memberikan apresiasi atas perjuangan satuan tugas (satgas) SIKEP yang telah mendukung MA menuju Court Excellence melalui SIKEP versi 3.1.0.
Selain acara peluncuran aplikasi SIKEP versi 3.1.0 ini, MA juga mengadakan diskusi dengan tema “Meningkatkan Transparansi, Akuntabilitas, dan Efektivitas Proses Sumber Daya Manusia melalui Aplikasi Sistem Informasi Kepegawaian”.
Panel diskusi menghadirkan narasumber yaitu : Sekretaris Mahkamah Agung RI H. Achmad Setyo Pudjoharsoyo, S.H., M.Hum., Mantan Menteri Pendayagunaan Aparatur Sipil Negara H. Ir. Azwar Abubakar, M.M., Bupati Kabupaten Banyuwangi H. Abdullah Azwar Anas, S.Pd., S.S., M.Si., dan Dr. Ir. Dwi Heriyanto, B, M.T, VP Human Capital Development, PT Telkom.
Perkembangan SIKEP MA
Pengembangan aplikasi SIKEP MA telah dilaksanakan secara simultan sejak versi 1 yaitu tahun 2010. SIKEP versi 1 digunakan untuk merekam data dan dokumen elektronik bagi seluruh pegawai MA dan badan-badan peradilan lainnya.
Pada tahun 2015 MA meluncurkan SIKEP versi 2 yang merupakan pengembangan SIKEP versi 1 dengan tambahan fungsi yaitu merekam data terkini bagi pegawai MA . Aplikasi ini juga dapat dimanfaatkan untuk pelayanan di bidang kepegawaian.
Adapun versi 3.1.0 merupakan pengembangan dari versi sebelumnya dengan fitur-fitur tambahan sesuai dengan kebutuhan pengelolaan manajemen SDM, mulai dari perencanaan kebutuhan pegawai, rekruitmen, pengembangan kompetensi, pengelolaan karir sampai hukuman disiplin serta pemberian hak-hak pengelolaan pensiun.
Pengembangan SIKEP versi 3.1.0 ini dilaksanakan penuh oleh pegawai MA dengan dibentuknya Satgas (satuan tugas) SIKEP. Satgas ini merupakan salah satu upaya MA untuk meningkatkan kemampuan dan kapasitas pegawai dalam mengembangkan sebuah aplikasi. (ridwan | hirpan | foto : rahman Kili)